Thursday, February 23, 2017

Cedera Engkel

Cedera Ligamen Engkel
Cedera ligamen engkel (Ankle Ligamen Injury) merupakan cedera yang terjadi pada sendi engkel. Cedera pada engkel seringkali terjadi karena engkel keseleo atau sobek. Cedera pada engkel merupakan cedera yang terjadi paling banyak pada kasus olahraga (25 persen). Ligamen engkel bagian lateral merupakan tempat yang paling sering mengalami cedera. Cedera dapat mengenai ligamen lateral pada engkel yang terdiri dari ligamen talofibular anterior, ligamen calcaneofibular dna ligamen posterior talofibular.

Gejala
Perlu digali riwayat pasien apakah pernah mengalami keseleo pada bagian engkel atau tidak. Keseleo biasa disebabkan karena adanya rotasi bagian engkel yang bertumpu pada sendi engkel. Hal ini akan menyebabkan cedera pada jaringan lunak atau bahkan terjadi ruptur. Gejala lainnya yaitu adanya memar, nyeri, kesakitan saat digerakkan dan bengkak.

Radiologi
Perlu dilakukan pemeriksaan foto X-Ray untuk melihat keparahan cedera. Sebanyak 15% kasus cedera ligamen engkel diikuti oleh fraktur maleolus. Foto X-Ray perlu dilakukan saat penderita merasa kesakitan hebat saat menggunakan kakiknya untuk bertumpu atau adanya krepitasi saat dilakukan pemeriksaan

Terapi
Penanganan awal pada pasien dengan cedera engkel yaitu menggunakan metode RICE (Rest, Ice, Compress dan Elevation). Gunakan kompres dingin selama 20 menit setiap 2 jam. Terapi ini dilakukan selama satu sampai tiga minggu bergantung pada tingkat keparahan cedera. Pemberian NSAID juga perlu dilakukan untuk meredakan nyeri. NSAID dapat berupa krim pereda nyeri.
Untuk mengembalikan fungsi berjalan pada pasien, perlu dilakukan mobilisasi terproteksi. Pemberian proteksi seperti gips tidak disarankan karena dapat mempengaruhi fungsi dari ligamen engkel.
Tindakan operatif dapat dilakukan apabila keluhan tidak hilang selama 6 minggu. Selain itu, kondisi kaki yang masih bengkak dan nyeri juga dapat mengarah pada tindakan operasi. Tindakan operasi berupa penggantian ligamen atau pemasangan ortostatik.

No comments:

Post a Comment